NOTE :

Senin, 15 November 2010

Sinopsis Playful Kiss Special Episode 4


 
“Ji Soo Noona? apa Ji Soo Noona akan datang?”, kata Eun Jo dengan semangat. Seung Jo juga ikut bertanya,”Go Ji Soo? apakah dia akan kembali? “. Ibu Seung Jo menjawab, ”tidak ia hanya hanya mampir”. Dia berkata sampai di bandara tidak lama, jadi seharusnya dia segera tiba.

Ha Ni pun ikut bertanya,”siapa itu Ji Soo?”. ”hanya seseorang! . Jika dia tidak pergi ke luar negeri, dia akan menjadi kakak ipar ku bukannya Oh Ha Ni!”,kata Eun Jo ketus.Ibu bertanya,”bagaimana kamu tahu Baek Eun Jo,kamu kan masih kecil ?!. Semua tetangga mengatakan pada kami agar Seung Jo dan Ji Soo untuk menikah saja". Setelah berbicara, Ibu Seung Jo sadar kalau dia salah berbicara, langsung Ibu Seung Jo mengklarifikasinya, "Tapi itu sudah lama ketika dia tinggal di Korea, jadi tidak perlu di permasalahkan". Ibu Seung Jo juga mengatakan pada Oh Ha Ni untuk menjadi kakak yang dewasa dan baik untuk Ji Soo. Ha Ni pun berkata, ”Baiklah tapi aku sedikit gugup karena dia lebih muda dariku. Tapi pada awalnya aku juga menginginkan adik perempuan". Mendengar perkataan Ha Ni Ibu Seung Jo sangat senang sekali. Eun Jo berlari begitu bel berbunyi, tahu Ji Soo yang datang pelukan langsung bersarang di tubuh Ji Soo. Ji Soo bertanya, ”apa kau baik-baik saja?”.Seung Jo juga ikut menyapa Ji Soo sambil tersenyum. 

Saat melihat Seung Jo dipeluk dan dicium Ji Soo Ha Ni terlihat sangat kesal. Ji Soo pun berkata, ”Oppa,aku sangat merindukanmu!”. Ha Ni yang melihatnya merasa sangat kesal sekali. Ibu Seung Jo lalu memisahkan dan berkata, ”Ji Soo perkenalkan ini istri Seung Jo namanya Oh Ha Ni ,Ha Ni . 

 Ji Soo berkata, ”Hai,sudah lama aku sangat ingin bertemu denganmu, Unnie. Bagaimana caramu merayu Seung Jo ku hah?aku sangat ingin tahu, tolong ceritakan padaku! ”.

 Seung Jo yang mendengar perkataan Ji Soo pun tersenyum sedangkan Ha Ni hanya diam dengan perasaan kesal. Ji Soo lalu merangkul Seung Jo dan berkata, ”Oppa, apa kamu tahu kalau aku selalu mengimpikanmu?Oppa,dimana kamarmu?ayo cepat beritahu aku”.

 

 
Saat makan bersama. Ji Soo meminta maaf pada Ha Ni karena tidak dapat membantu.Ha Ni lalu berkata, “Tidak apa-apa kamu kan tamu disini”. Saat Ha Ni hendak duduk Ji Soo merebut tempat duduk Oh Ha Ni. Seung Jo pun kaget dan akhirnya  Ha Ni duduk disebelah Eun Jo.Saat Seung Jo hendak makan Ji Soo memberikan sepotong daging sendok Seung Jo dan berkata, “Oppa,cobalah ini?.Seung Jo lalu memakannya sedangkan Ha Ni terlihat sangat kesal. ”Sekarang aku tahu, Unnie”, kata Ji Soo. ”Apa maksudmu?”, jawab Ha Ni. Ji Soo berkata, ”Kau yang duluan yang mendekati Seung Jo ku kan, benarkan?”. Eun Jo pun ikut menjawab, “Ya,benar dia selalu mengikuti kemanapun Hyung pergi”. Ji Soo lalu merangkul Seung Jo dan berkata, ”Jika aku tahu itu, aku tidak akan melepaskan Seung Jo begitu mudah. Seharusnya aku sudah resmikan kalau Seung Jo adalah milikku sebelum aku pergi ke luar negeri”. 

Ha Ni yang kesal pun berkata dalam hati, ”Apa yg dia katakan?!Meskipun begitu,sekarang dia adalah suamiku !!. Setiap jalan dengannya dia selalu berkata Seung Jo ku,Seung Jo ku.Apa dia tidak terlihat agresif?!Saat Oh Ha Ni yang sedang di tempat tidur Seung Jo masuk dan tiba-tiba bertanya, “Apakah dia lucu?”. Ha Ni menjawab, ”Apa?Ya,dia itu cantik dan mempunyai badan yang bagus juga.Terlebih itu dia juga percaya diri di depanmu”. Seung Jo lalu berkomentar, “Dia selalu begitu dimana dia tinggal. Bagaimanapun, dia mulai terlihat seperti gadis sekarang. Janganlah merasa menganggap Ji Soo seperti sainganmu atau apapun”.Dan jangan juga membanding-bandingkan dirimu dengannya. Itu lebih baik untukmu”. Ha Ni pun kesal mendengar perkataan Seung Jo dan berkata ”Apa?”. Seung Jo pun menjawab, ”Dia itu lebih muda darimu. Apapun itu,berbaiklah kepadanya sementara dia ada disini”. 

 Setelah mendengar perkataan Seung Jo, Ha Ni pun menyesal dan berkata dalam hati, ”Benar,dia kan lebih muda dariku.Tapi,mengapa aku merasa sangat aneh dan cemas?”. Ha Ni yang bingung lalu tidur dengan menutupi seluruh badannya dengan selimut. 


Di kampus Seung Jo, Ha Ni sedang menunggu Seung Jo dan mengirimkan pesan suara pada Seung Jo, “Seung Jo, aku lihat kelasmu terlambat pulang. Ayo pergi makan di restaurant papahku. Dia berkata makanan ini sangat populer, jadi aku mengajakmu. Aku didepan perpustakaan kampusmu sekarang. Aku akan menunggu”. Ji Soo pun balik mengirimkan pesan suara pada Ha Ni, “Tolong pinjami Seung Jo Oppa, untuk hari ini saja?”. “Pergi makan mienya lain kali saja. Tapi jika kamu ingin makan, makanlah sendiri, kata Seun Jo. Ha Ni lalu bergumam, “Seung Jo itu kan bukanlah benda, lalu mengapa aku meminjamkannya? Seung Jo adalah suamiku dan aku adalah istri Seung Jo. Tunggu, apa aku cemburu?Apa yang salah denganku?Bukannya dia hanya pergi jalan-jalan dengan seorang gadis yang lebih muda yang terlihat adiknya. Ini tidak benar. Oh Ha Ni, ini sangat tidak benar. Kami bahkan sudah berjanji cinta di depan semua orang. Oh, ku sangat senang!”.

 “Unnie!”, kata Ji Soo. Ha Ni menjawab, “Ada apa?”. “Dibandingkan dengan pria yang lainnya, Seung Jo ku pencium yang baik bukan?”, kata Ji Soo.  Ha Ni pun menjawab, Seung Jo adalah satu-satunya orang yg menciumku, jadi aku tidak bisa membandingkan”. Ji Soo pun berkata, “Bukankah kau terlihat naif?! Aku sudah mencoba beberapa kali tapi tidak ada siapapun yang bisa sebagus Seung Jo Oppa. Pertama kali aku berciuman adalah dengan Seung Jo Oppa. Aku juga yakin bahwa itu juga ciuman pertama Seung Jo. Kamu sangat beruntung Unnie,bisa tidur dengan pencium yang baik seperti Seung Jo Oppa”.Ha Ni langsung kesal mendengar perkataan Ji Soo. 

 Saat tidur Ha Ni ingin mencoba bertanya pada Seung Jo benar atau tidak Ha Ni ragu-ragu dan bolak-balikkan badannya. Seung Jo pun terbangun lalu berkata pada Ha Ni dengan marah, “bisakah kita tidur?!”. Saat Ha Ni ingin bertanya pada Seung Jo, Ha Ni mengurungkan niatnya. Tapi Seung Jo terus bertanya akhirnya Ha Ni pun bertanya, "Apa betul ciuman pertamamu terdengar suara seperti "Chucky"?”. Seung Jo lalu menjawab, “Apa itu film horor?”. Ha Ni yang bingung lalu berkata, "huh?ya itu menakutkan”. ”Apa kamu sedang bermimpi?”, kata Seung Jo dan langsung tidur.

 


Saat di dapur, Oh Ha Ni bertemu Ji Soo yang sedang membuatkan makanan untuk Seung Jo. Saat Ji Soo ingin mengantarkan makanan pada Seung Jo Ha Ni pun berkata, "tidak ini pekerjaanku jadi duduklah". "Tidak apa-apa. aku akan melakukannya", kata Ji Soo. 


Mereka pun saling berebutan dan akhirnya omelet yang dibuat Ji Soo pun melayang ke kepala Eun Jo. Ji Soo dan Ha Ni pun kaget melihat omelet  jatuh di kepala Eun Jo sedangkan Eun Jo hanya diam dengan perasaan kesal. 
 Saat menuju ke kamar Ha Ni mendengar ada seseorang yang tertawa di kamarnya, Ha Ni lalu membuka pintu dan kaget melihat Ji Soo sedang tiduran melihat album foto Seung Jo. Ha Ni pun lalu bertanya pada Ji Soo, "apa yang kamu lakukan disini?!". Ji Soo menjawab, "Ini Seung Jo Oppa saat sedang mandi". Ha Ni yang kesal karena Ji Soo tidak menjawab pertanyaannya akhirnya bertanya lagi, "Aku bertanya apa yang kamu lakukan disini?!. Ini adalah tempat tidur kami. Aku tahu tidak ada apa-apa diantara kalian, tapi kalau ini kamu salah!. Ji Soo lalu berkata, "Unnie, kamu adalah istri Seung Jo Oppa ku. Jadi kenapa kamu sangat malu tentang itu?. Seung Jo lalu datang dan bertanya, "Apa yang sedang terjadi disini?". Ji Soo menjawab, "Aku hanya datang kesini karena aku sangat ingin tahu kamar pengantinmu,Oppa. Aku juga ingin minta maaf pada Unnie, aku tidak tahu kalau kamu tidak suka. Ji Soo lalu pergi meninggalkan kamar Seung Jo. 

 Saat Ha Ni ingin menjelaskan, Seung Jo langsung marah dan berkata, "Apa ini karena kesalahpahaman?Apa kamu cemburu dengan saudara perempuan yang lebih muda darimu?!Kamu benar-benar tidak bisa dipercaya.
 Seung Jo lalu menemui Ji Soo dan meminta maaf. Ji Soo lalu berkata, "Tidak apa-apa. Oppa, sama sekali tidak berbuat kesalahan.(so don't upset ha ni too much) Ji Soo lalu bertanya, "Oppa, aku tidak mengerti mengapa kamu bisa suka dengan orang seperti Unnie. Bahkan setelah aku tinggal di luarnegeri, aku hanya memikirkan mu, Oppa. Tapi ketika aku mendengar kamu akan menikah, apa Oppa tidak tahu aku sangat kaget? Apa kamu benar-benar menyukai Unnie?Itu bukan hanya sekedar kasihan?. 

 Tiba-tiba Ha Ni datang dan langsung mengatakan, "Seharusnya kamu tidak pergi ke luar negeri. Bagaimana kamu bisa melepaskan orang yang kamu sukai untuk waktu yang lama? Jika itu aku, aku tidak akan sanggup pergi ke luar negeri. Tidak akan!. Dimana aku dapat pergi ketika Baek Seung Jo ada disini. Bagaimana aku bisa pergi? Aku tidak bisa membayangkannya. Jika aku tidak bisa melihat Seung Jo untuk sehari saja, aku merasa seperti akan mati. Aku juga benci hari Sabtu, Minggu dan libur, karena aku tidak bisa melihat Seung Jo. Apa kamu bisa merasakannya?". Ji Soo pun menjawab, "Itu perasaanmu,Unnie. Aku bertanya bagaimana perasaan Seung Jo. Ha Ni hanya lalu pergi karena dia juga tidak tahu bagaimana perasaan Seung Jo. "Itu benar", kata Seung Jo. Ji Soo lalu bertanya, "apa maksudmu?". Kekuatan dimana saat dia tidak dapat berbuat apa-apa, lalu dia menyadarinya bahwa dia cemburu. Aku suka kekuatan yang dimilikinya. 

 Seung Jo lalu menyusul Ha Ni. Seung Jo lalu menyelimuti switter pada Ha Ni dan berkata, "Hidungmu seperti bayi menangis, Oh Ha Ni. Apa yang kamu lakukan disini?. Ha Ni menjawab, " Aku hanya takut kehilanganmu". Bukankah aku terlihat menyedihkan?. Seung Jo lalu berkata, "hey, kamu gadis yang sangat menyedihkan."



  
Seung Jo lalu menyuruh Ha Ni berdiri dan Seung Jo berkata, "Aku telah memilihmu. Baek Seung Jo telah memilih Oh Ha Ni dan kamu hanya satu-satunya untukku.
Seung Jo lalu mencium Ha Ni.

Teaser episode berikutnya.

 
Seung Jo dan Ha Ni bekerja di rumah sakit. Seung Jo yang menjadi dokter sedangkan Ha Ni menjadi perawat. Ha Ni senang impiannya bisa terwujud, untuk memulai kehidupannya di rumah sakit apalagi serumah sakit dengan Seung Jo. Tapi saat Ha Ni menuruni tangga menemui Seung Jo, Ha Ni terpeleset dan Seung Jo langsung menangkap tapi Seung Jo malah pingsan dan kakinya terkilir. Akhirnya Seung Jo dibawa ke rumah sakit, dan saat Seung Jo sadar ternyata Ha Ni yang akan menjadi perawat Seung Jo !!

Bagaimana kelanjutannya tunggu sinopsis berikutnya ya ! :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar